Aplikasi PadiTech: Inovasi Mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang untuk Pertanian Modern
Pertanian merupakan sektor penting dalam perekonomian Indonesia, namun seringkali dihadapkan pada tantangan efisiensi dan produktivitas. Untuk mengatasi masalah ini, sekelompok mahasiswa dari Politeknik Negeri Ujung Pandang telah mengembangkan aplikasi inovatif bernama PadiTech. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan rekomendasi pupuk berdasarkan warna daun padi, dengan memanfaatkan teknologi pengenalan gambar untuk memberikan hasil yang cepat dan akurat.
PadiTech menawarkan kelebihan yang sangat bermanfaat bagi petani. Dengan antarmuka pengguna yang intuitif dan sederhana, aplikasi ini mudah digunakan oleh petani, bahkan yang tidak memiliki latar belakang teknis. Aplikasi ini juga memberikan rekomendasi pupuk nitrogen yang spesifik sesuai kebutuhan tanaman, sehingga mengurangi pemborosan dan meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan tutorial yang membantu petani memahami pentingnya unsur nitrogen dan cara penggunaan Bagan Warna Daun (BWD). Dengan bimbingan ini, petani dapat memaksimalkan hasil panen mereka sekaligus mendukung praktik pertanian yang lebih berkelanjutan.
Aplikasi ini tidak hanya membantu meningkatkan hasil panen padi, tetapi juga mendukung pertanian berkelanjutan dengan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Dengan memberikan rekomendasi pupuk yang tepat, PadiTech membantu petani meningkatkan hasil panen padi mereka, yang pada gilirannya meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka. Penggunaan pupuk yang lebih efisien juga mengurangi biaya produksi dan mendukung praktik pertanian yang lebih ramah lingkungan.
PadiTech merupakan karya dari mahasiswa Program Studi Teknik Multimedia dan Jaringan di Politeknik Negeri Ujung Pandang. Tim pengembang terdiri dari Muhammad Khaerullah Umar, Ahcmad Arfandi Asnawis, Muh. Syawal, dan Asti Hafsari, dengan bimbingan dari dosen Syahrir, S.T., M.T. Karya mereka diikutsertakan dalam lomba Program Kreativitas Mahasiswa-Karya Cipta (PKM-KC), yang bertujuan untuk mendorong inovasi dan kreativitas mahasiswa dalam menciptakan solusi nyata bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“PadiTech hadir dari semangat kami untuk membantu petani meningkatkan produktivitas dengan cara yang ramah lingkungan. Kami berharap aplikasi ini dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi petani di seluruh Indonesia.” ujar Muhammad Khaerullah Umar, selaku ketua tim pengembang PadiTech.
Dengan potensi besar yang dimiliki, diharapkan PadiTech terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas. Semoga aplikasi ini dapat menjadi inspirasi bagi inovator lain untuk terus berkreasi dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan sektor pertanian dan kesejahteraan petani di Indonesia. PadiTech bukan hanya sebuah aplikasi, tetapi juga sebuah langkah maju menuju pertanian yang lebih modern, efisien, dan berkelanjutan di Indonesia.